Untuk mencegah menyebaran Covid19 di Surabaya Muspika Semampir bekerja sama dengan manajemen Pasar Pegirikan, melakukan rekayasa perdagangan dengan cara membuat jarak sejauh 2 meter antar lapak dagangan. Penerapan jaga jarak ini menggunakan akses jalan raya yang berada di depan Pasar Pegirikan. Jalan raya Pegirikan direkayasa menjadi tempat jualan dengan mencat jalan dengan kotak yang telah disusun atau diukur setiap jaraknya. Setiap kotak memiliki luas 6 meter persegi dengan lebar 2 meter panjang 3 meter. Penempatan tiap kotak sudah ditentukan oleh pihak pasar sehingga tidak terjadi penumpukan jenis jualan. Karena menggunakan jalan raya maka jam buka pun dibatasi. Dibuka mulai pukul 05.00 sampai dengan 08.00. di jam tersebut arus lalu lintas dialihkan sementara. Karena bukan jalur padat maka cenderung tidak ada kemacetan yang berarti. Di jam kerja pun jalur utama ini juga tidak terlalu padat seperti jalur utama lainnya.
