Kepsek SMP Meninggal Karena Covid19
Pemerintah Kota Surabaya membenarkan adanya kepala sekolah SMP Negeri 3 Surabaya meninggal terpapar Covid 19 setelah mendapatkan perawatan akibat demam berdarah. Langkah antisipasi selanjutnya akan mensterilisasi lingkungan sekolah dan merapid tes masal guru dan pegawai se kota Surabaya. Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Surabaya Febriadhitya Prajatara membenarkan kepala sekolah SMP Negeri 3 Surabaya meninggal positif korona. Sebelumnya almarhum dirawat intensif di rumah sakit terkait penyakit demam berdarah. Menyikapi hal tersebut Pemerintah Kota Surabaya segera melakukan tracing hingga rapid tes terhadap pegawai dan guru di sekolah tersebut hasilnya semua non reaktif. Tidak hanya di SMP Negeri 3 Surabaya, Pemkot Surabaya juga melakukan Rapid Tes kepada semua pegawai dan guru se Kota Surabaya secara bertahap dimana saat ini terdata sudah 60 persen dari total guru di kota surabaya sudah di Rapid Tes.