Perjalanan Karir Sobat Didi Kempot Hingga Menjadi Godfather Of Broken Heart
Karya fenomenal Didi kempot akan selalu dikenang oleh para sobat ambyar, sebelum mendapatkan kesuksesannya seperti saat ini, ternyata sang maestro lagu jawa tersebut pernah ngamen 3 tahun di jalanan. iapun sempat melalang buana diluar negeri yang membawa namanya juga populer di suriname.
Didi Kempot memulai awal kariernya pada tahun 1984 sebagai musisi jalanan. bermodalkan ukulele dan kendhang. Penyanyi kondang didi kempot mulai mengamen di kota kelahirannya Surakarta, jawa tengah, selama tiga tahun. kemudian pada tahun 1987 didi kempot memulai karirnya di jakarta.
sembari mengamen di jakarta, didi kempot dan temannya mencoba rekaman, kemudian mereka menitipkan kaset rekaman ke beberapa studio musik di Jakarta.
setelah beberapa kali gagal, akhirnya mereka berhasil menarik perhatian label musica studio's.
tepat di tahun 1989, didi kempot mulai meluncurkan album pertamanya. salah satu lagu andalan di album tersebut adalah cidro. lagu cidro diangkat dari kisah asmara didi yang pernah gagal. Jalinan asmara yang ia jalani bersama kekasih tidak disetujui oleh orang tua wanita tersebut. itulah yang membuat lagu cidro begitu menyentuh hingga membuat pendengar terbawa perasaan.
perjalanan karier didi kempot tak berhenti begitu saja, Pada 1993, penyanyi asal solo tersebut mulai tampil di luar negeri, tepatnya di suriname, amerika selatan.
lagu cidro yang dibawakan sukses meningkatkan pamornya sebagai musisi terkenal di suriname.
pada 1996 ia mulai menggarap dan merekam lagu berjudul layang kangen di Rotterdam, Belanda. kemudian, didi kempot pulang ke indonesia pada tahun 1998 untuk memulai kembali profesinya sebagai musisi.
kembalinya didi kempot ke indonesia ternyata membuat kariernya semakin popular, hal itu dibuktikan dengan keluarnya lagu-lagu baru di awal 2000-an.
nama didi kempot kembali meroket setelah mengeluarkan lagu kalung emas pada 2013 lalu. kemudian pada 2016 penyanyi asal solo tersebut mengeluarkan lagu suket teki. lagu tersebut juga mendapatkan apresiasi yang tinggi dari warga Indonesia.
Kini, penyanyi kondang asal solo jawa tengah ini mendapat gelar "the godfather of broken heart" alias bapak patah hati nasional. julukan itu didaulat oleh kalangan muda kepada didi kempot karena kepiawaiannya membawa pendengar larut dalam emosi ketika mendengarkan lantunan lagunya. kini didi kempot telah meninggal dunia, tetapi karyanya akan selalu abadi, serta akan terus dinikmati masyarakat Indonesia.